Segala puji hanya bagi Allah semata, sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi akhir zaman, keluarganya, para sahabatnya, serta orang-orang yang mengikuti sunnah-sunnah-Nya.

Amma ba’du:

Berkata Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah:”Hanya seorang alim tentang Al-Qur’an dan As-Sunnah serta atsar para sahabat yang layak dikategorikan sebagai mujtahid dalam masalah-masalah waqi’ (sekarang) yang layak berfatwa dan dimintai fatwanya. Dengan keberadaan mereka kewajiban untuk berijtihad dapat terlaksana. Dan merekalah yang dimaksud oleh Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam dalam sabdanya:”Sesungguhnya Allah akan menutus pada umat ini orang yang akan memperbaharui dien ini” (I’lamul Muwaqi’in: 4/212. Lihat Madarikun Nadzar, hal: 200).

Berkata Imam Al-Mawardi:”Hanya ilmu yang akan menghantarkan seseorang untuk dapat berijtihad dalam perkara-perkara yang sedang terjadi (fiqhul waqi’) dan dalam menetapkan hukum-hukum” (Al-Ahkam Sulthoniyyah, hal: 6).

Baca entri selengkapnya »

Muqodimah:

Pakaian sebagai kebutuhan primer kita sehari-hari sangat layak diperhatikan terlebih ketika kita menghadap Allah di dalam sholat. Kita diharuskan berpakaian bersih suci dari segala jenis najis dan menutup aurat. Permasalahan bersih dari najis, tentu kita sudah banyak yang memahaminya. Tetapi tentang menutup aurat? Seperti bagaimanakah pakaian yang seharusnya dikenakan di waktu sholat?

Kami telah banyak melihat saudara-saudara kita di Yayasan As-Sunnah Cirebon mengenakan Pantalon (=celana panjang) dengan mengenakan baju koko atau kemeja di dalam melakukan ibadah sholat tanpa menutupnya dengan sarung atau selainnya. Dahulu sewaktu kami masih berada (baca: mengaji) di Yayasan As-Sunnah Cirebon, orang yang sering memakai pantalon dengan kemejanya adalah Ahmad Kurnaedi, Lc (Da’I Radio Rodja Jakarta), Muadzin, Lc. Dan apa yang mereka lakukan dahulu sekarang telah diikuti oleh kebanyakan pelajar, mustami’, pengajar, bahkan Ketua  Yayasan As-Sunnah Cirebon. Anda dapat melihat apa yang telah dilakukan oleh Ketua Yayasan As-Sunnah, Muhammad Thoharo, Lc dengan PANTALON dan KEMEJANYA dalam Hiwar (=debat) dengan tokoh Shufi Cirebon (Buya Yahya) berikut (lihat: http://www.youtube.com/watch?v=i8CYhhAZbtA, http://www.youtube.com/watch?v=HA_gasB2lFQ, http://www.youtube.com/watch?v=lDXulIV6q4k).

Semoga kita semua dapat melaksanakan sunnah Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam dalam mencontoh serta meneladaninya dalam hal berpakaian. Dalam tulisan berikut kami nukilkan sebuah tulisan karya Syaikh Masyhur Hasan Salman dalam sebuah karya beliau yang berjudul Al Qaulul Mubin fi Akhtha`il Mushallin (Keterangan yang jelas tentang kesalahan orang-orang yang sholat) yang diterbitkan oleh penerbit Dar Ibni Qayim, Arab Saudi hal 17-32. Beliau termasuk murid senior Syaikh Muhammad Nashiruddin Al-Albani, pakar hadits abad ini yang karya-karyanya sudah beredar di seluruh dunia dan menjadi rujukan para thalibul ‘ilmi.

Baca entri selengkapnya »

Yuk Berziarah Ke Kota Madinah

Posted: 26 - Februari - 2014 in INFORMASI

Madinah, kota yang dulu awalnya adalah salah satu bagian dari negeri Yatsrib. Kota yang kini menjadi tujuan kedua kaum muslimin untuk berziarah. Kota dimana Rasulullah Shalallahu’alaihi Wassallam dimuliakan oleh penduduknya, ketika kaumnya sendiri di Makkah menghinakannya. Kota dimana islam berkembang begitu pesatnya dan kemudian menyebar ke seantero alam…

DATA TERKAIT KOTA MADINAH

Baca entri selengkapnya »

Segala puji hanya bagi Allah semata, sholawat dan salam semoga selalu tercurah kepada Nabi akhir zaman, keluarganya, para sahabatnya, serta ummatnya hingga hari akhir.

Sudah sekian tahun penulis enggan membahas tentang Yayasan As-Sunnah Cirebon, namun ketika penulis membuka situs www.radioassunnah.com penulis dikagetkan dengan munculnya nama salah satu tokoh Ikhwanul Muflisin Cirebon, H. Ahmad Azrul Z, S.Si., Apt.M.Farm sebagai penasehat dalam salah satu kegiatan dakwah Yayasan As-Sunnah Cirebon.

H. Ahmad Azrul Z.,S.Si.,Apt M.Farm adalah teman sejawat penulis sewaktu bekerja di Akademi Farmasi (AKFAR) Muhammadiyah Cirebon dahulu. Dia sangat getol mendakwahkan gerakan Ikhwanul Muslimin kepada para mahasiswa/wi pada saat itu, apalagi didukung dengan jabatan beliau pada waktu itu sebagai PUDIR II  yang membawahi bidang kemahasiswaan.

Baca entri selengkapnya »